
Dalam beberapa tahun terakhir, perhatian masyarakat terhadap kesehatan hewan peliharaan meningkat secara signifikan. Hal ini mendorong pertumbuhan klinik hewan yang tidak hanya berfokus pada layanan pengobatan, tetapi juga merambah ke berbagai aspek layanan perawatan hewan lainnya. Jika dahulu klinik hewan identik dengan tindakan medis seperti vaksinasi dan pengobatan umum, kini model bisnis klinik hewan telah berkembang menjadi lebih kompleks dan variatif. Beberapa layanan lainnya adalah jasa grooming kucing dan anjing, penitipan hewan, panggilan ke rumah (house call), dan pet sitter.
Layanan yang Lebih Bervariasi
Salah satu ciri bisnis klinik hewan yang modern adalah keberagaman layanan. Banyak klinik kini menyediakan layanan tambahan seperti grooming, penitipan hewan (boarding), pemeriksaan laboratorium, hingga jasa pet sitter atau menjaga hewan saat pemilik bepergian. Selain untuk memenuhi kebutuhan pemilik hewan, layanan-layanan ini juga membuka peluang bisnis yang lebih luas.
Selain itu, penawaran dalam bentuk paket layanan seperti vaksinasi dan pemeriksaan rutin dapat meningkatkan loyalitas pemilik hewan. Tidak hanya itu, kini klinik hewan juga dapat memberikan layanan grooming dengan pemeriksaan hewan secara gratis.
Pentingnya Branding dan Digital Marketing
Dalam era digital, kehadiran klinik hewan di media sosial menjadi aspek yang dijadikan sumber utama untuk pencarian informasi. Pemilik hewan kini lebih sering menemukan informasi melalui media sosial seperti Instagram dan mesin pencari Google daripada datang secara langsung ke klinik. Melalui pencarian informasi secara online ini, pemilik hewan bisa mendapatkan informasi seperti jadwal praktek dokter, jam buka dan tutup, harga layanan, hingga reservasi melalui WhatsApp.
Oleh karena itu, bisnis klinik hewan perlu membangun citra yang profesional melalui marketing dan branding secara konsisten. Contohnya, penggunaan logo, tagline, warna, dan elemen lainnya yang konsisten pada media sosial.
Digitalisasi untuk Efisiensi Bisnis Klinik Hewan
Penggunaan sistem manajemen klinik digital juga mulai banyak diadopsi. Mulai dari pencatatan rekam medis, pengaturan jadwal konsultasi, pengingat vaksinasi, hingga layanan konsultasi daring, semua dapat meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas layanan.
Digitalisasi operasional klinik hewan tidak hanya memudahkan manajemen internal, tetapi juga meningkatkan performa dokter hewan dan staff untuk mengambil keputusan dan tindakan lebih cepat. Selain itu, setiap jasa dan barang yang terlibat juga dapat direkap dengan akurat. Contohnya, mengelola status stok obat-obatan, rekam medis digital, dan pendapatan jasa dokter hewan.
Tantangan dan Peluang
Tentunya, mengelola dan mengembangkan bisnis klinik hewan memiliki tantangan tersendiri, seperti kebutuhan akan sumber daya manusia yang kompeten, manajemen stok obat, serta edukasi kepada pemilik hewan yang belum merata.
Namun, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap kesejahteraan hewan, peluang dalam sektor ini semakin terbuka lebar. Klinik yang mampu berinovasi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman akan lebih mudah bertahan dan berkembang.
Sebelumnya, pencatatan rekam medis dan administrasi dilakukan secara manual menggunakan pulpen dan kertas. Digitalisasi mungkin sudah diimplementasikan menggunakan Word atau Excel. Namun, kini pencatatan medis klinik hewan sudah bisa dilakukan dengan cara yang lebih mudah, efisien, terintegrasi, dan bisa diakses dimana saja. Bagi dokter hewan dan staff, hal ini mempermudah sistem kerja di klinik hewan karena seluruh pencatatan bisa dilakukan menggunakan gadget. Pencarian rekam medis bisa dilakukan lebih cepat sehingga mempersingkat waktu. Sementara itu, bagi pemilik hewan, penggunaan Vethub dapat mempermudah pemilik klinik untuk mengontrol dan mengawasi operasional klinik sekaligus.
Secara keseluruhan, bisnis klinik hewan saat ini tidak hanya tentang kemampuan medis. Diperlukan pemahaman yang kuat untuk mengimplementasikan manajemen, pemasaran, dan teknologi untuk menciptakan layanan yang profesional dan efektif untuk kebutuhan hewan. Dalam jangka panjang, bisnis klinik hewan dapat menjadi bisnis yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi pemilik hewan dan peliharaannya.
Jadwalkan demo Vethub di sini. Gratis uji coba 30 hari.